Kamis, 23 Oktober 2014

Kamulah takdirku "Raffi & Nagita"

Pernah kulihat  lukisan cantik
Tujuh bidadari dari langit
Namun saat kulihat dirimu
Cantikmu mengalahkan semua

Pernah kubaca puisi raja
Syairnya indah getarkan rasa
Namun saat namamu disebut
Ku tergetar jiwa penuh rasa
Tuhan yang berikan rasa cinta
Rasa kasih sayang
Kamulah takdirku                                                             Raffi & Nagita"

Buat apalah susah cari kesana kesini
Sudah didepan mata kamulah takdirku
Tuhan ciptakan aku
Tuhan ciptakan kamu
Kita berdua di izinkan bersama tuk bersatu selamanya

Seperti embun mengerti pagi
Seperti ombak paham samudra
Kita yang beda tlah disatukan
Dengan kekuatan cinta kasih
Jadilah kisah ini abadi
Kamulah takdirku

Seperti embun mengerti pagi
Seperti ombak paham samudra
Kita yang beda tlah disatukan
Dengan kekuatan cinta kasih
Jadilah kisah ini abadi
Kamulah takdirku

Buat apalah susah cari kesana kesini
Sudah didepan mata kamulah takdirku
Buat apalah susah cari kesana kesini
Sudah didepan mata kamulah takdirku
Buat apalah susah cari kesana kesini
Sudah didepan mata kamulah takdirku
Tuhan ciptakan aku
Tuhan ciptakan kamu
Kita berdua di izinkan bersama tuk bersatu
Kamulah takdirku

Masih "Raffi & Nagita"

 Masih                                                                                                                               Raffi & Nagita


Rasa cinta yang dulu tlah hilang kini berseri kembali

Tlah kau coba lupakan dirinya hapus cerita lalu
Dan lihatlah dirimu bagai bunga di musim semi
Yang tersenyum menatap indahnya dunia
Yang seiring menyambut jawaban segala gundahmu

Setiap waktu wajahmu yang lugu selalu bayangi langkahku
Telah lama kunanti dirimu tempat ku kan berlabuh
Cahya hatiku yakinlah kekal abadi selamanya
Seperti bintang yang sinarnya terangi
Seluruh ruang di jiwa membawa kedamaian

Walau badai menghadang
Ingatlah ku kan selalu setia menjagamu
Berdua kita lewati jalan yang berliku tajam

Dan lihatlah dirimu bagai bunga di musim semi
Yang tersenyum menatap indahnya dunia
Yang seiring menyambut jawaban segala gundahmu
Walau badai menghadang
Ingatlah ku kan selalu setia menjagamu
Berdua kita lewati jalan yang berliku tajam

Resah yang kau rasakan kan jadi bagian hidupku bersamamu
Letakkanlah segala lara di pundakku ini
Resah yang kau rasakan kan jadi bagian hidupku bersamamu
Letakkanlah segala lara di pundakku ini 

sakitnya tuh disini "cita citata"

sakitnya tuh disini


Sakitnya tuh di sini Di dalam hatiku
Sakitnya tuh di sini Melihat kau selingkuh
Sakitnya tuh di sini Pas kena hatiku
Sakitnya tuh di sini Kau menduakan aku

Teganya hatimu 
Permainkan cintaku
Sadisnya caramu 
Mengkhianati aku
Sakitnya hatiku 
Hancurnya jiwaku
Di depan mataku 
Kau sedang bercumbu

Sakitnya tuh di sini Di dalam hatiku
Sakitnya tuh di sini Melihat kau selingkuh
Sakitnya tuh di sini Pas kena hatiku
Sakitnya tuh di sini Kau menduakan aku

Sakit sakit sakitnya tuh di sini
Sakit sakit sakitnya tuh di sini

Teganya hatimu 
Permainkan cintaku
Sadisnya caramu 
Mengkhianati aku
Sakitnya hatiku 
Hancurnya jiwaku
Di depan mataku 
Kau sedang bercumbu

Sakitnya tuh di sini Di dalam hatiku
Sakitnya tuh di sini Melihat kau selingkuh
Sakitnya tuh di sini Pas kena hatiku
Sakitnya tuh di sini Kau menduakan aku

Sakitnya tuh di sini Di dalam hatiku
Sakitnya tuh di sini Melihat kau selingkuh
Sakitnya tuh di sini Pas kena hatiku
Sakitnya tuh di sini Kau menduakan aku

Sakit sakit Sakitnya tuh di sini

Review pak Febri mas ifo

1. http://abovecapricorn.blogspot.com/

- kekeringan memiliki efek buruk pada pertanian irigasi dan lahan kering di wilayah barat secara keseluruhan.

2. http://fblog.fb.org/

- blog ini sangat menari untuk dibaca, gaya penulisan yang sangat menarik, serta pembahasan yang efektif. seperti penjelasan tentang " melangkah dari zona nyaman anda = pertanian " dan "es cream pertanian".

3. http://www.blogriculture.com/

 - blog ini walau mempunyai tampilan yang sangat menarik, tapi untuk membaca isi beritanya harus membuka satu persatu itu akan menyusahkan para pembaca, apalagi yang membuka blog ini melalui telepon gengggam.

4. http://www.farmerbloggers.com/blog/

- bog ini sama dengan blog di atas, tetapi tampilan yang ada disini terlalu formal dan  cocok untuk tampilan berita.

5. http://advocatesforag.blogspot.com/

- anda mungkin tertarik untuk membaca blog ini, karena dari judul pun sanagat menarik, yaitu " Advokat untuk pertanian". sama seperti saya yang sangat penasaran akan blog ini, dan begitu membacanyapenasaran saya terbayar, memang benar-benar sangat menarik.

Rabu, 22 Oktober 2014

Cara Mereview sebuah Website/Blog?

  1. Pertimbangan Loading WEB:
    • 1.Loading Blog pada halaman Homepage
    • 2.Loading Blog pada halaman main Page.

    Seringkali pengunjung seperti saya akan kabur apabila 2 syarat diatas belum terpenuhi. Kenapa? Secara teknis, Halaman penelusur longgar akan bekerja keras untuk me-load 1 halaman penuh. Kalau internet kita lelet, Resiko kita hanya memaksakan kinerja Komputer untuk Ngos-ngosan, karena memakan Resource Memory yang begitu banyak. Lebih parah lagi Modem kalian bisa panas. Ini yang bisa dijadikan landasan awal jika kalian me-Reviewnya secara teknis
  2. Situs Perujuk tersebut berisi tentang apa?
  3. Kalau penulis tahu hal ini, sebuah artikel review tentunya mangandung 1 topik mengerucut. Memadukan antara keselarasan Judul, dengan isi konten didalamnya, sehingga wajib atau nggaknya sebuah blog/website jika perlu untuk direview. Sesuai dengan topik produk yang penulis review.
    Jadi usahakan selalu memberikan penilaian objektif dan tidak membuat review yang terkesan berbelit-belir dari topik produk/isinya.
    Jangan pula terlalu bertele-tele sehingga artikel tidak terlalu panjang.
  4. Widget, Sidebar, Struktur navigasi, Font dsb
  5. Dengan memperhatikan Sisi warna, jenis huruf dan besar font yang digunakan?
    Kesejukannya membuat mata pembacanya makin teduh untuk berkunjung atau tidak?
    Perhatikan bagian header, sidebar, body konten dan footer. Apakah anda suka atau tidak?
    Para blogger yang sering men-desaign template tahu akan hal ini. Jika terdapat kelemahan tentang web yang hendak di review, sebaiknya ditulis saja, begitupun sebaliknya. Ingat bro, menulis review itu harus jeli. Baik yang dinilai dari sudut pandang negatif sekalipun. Jika ada kekurangan yang selayakya perlu dibenahi, tuangin aja dalam tulisanmu
  6. Penilaian Tambahan diluar Pokok Pembahasan
  7. Mereview juga sebenarnya memberikan kita keleluasaan Untuk berimajinasi. Memberikan sebuah Kalimat Pengandaian, maupun membuat sebuah Kalimat pantun, maupun majas-majas tertentu dengan tujuan narasinya agar terlihat memikat sang juri.
    Sebagai nilai lebih, kita juga bisa menambahkan beberapa opini positif selama hal tersebut juga tidak bertentangan dengan etika jurnalis (Nggak Copas dsb). Terutama jika kalian membuat review Situs toko-online.
    Jikalau kalian mereview sebuah Toko online, berikan sebuah apriori positif dengan bukti bahwa kalian pernah berbelanja di toko online tersebut. Usahakan dalam setiap kalian berkunjung, tidak ada salahnya mencoba untuk membeli meskipun 1 produk saja. Ini juga sangat bermanfaat untuk menambah hasil opini review agar tampak lebih bagus dari segi Kualitas dan Ketahanan barang

Gajah "tulus"

Gajah                                                                                                   Tulus


setidaknya punya tujuh puluh tahun
tak bisa melompat kumahir berenangbahagia melihat kawan yang berenangberkumpul bersama sampai ajalbesar dan berani berperi sendiriyang aku hindari hanya semut kecilotak ini cerdas kurakit bernafaswajahmu tak akan pernah kulupa
waktu kecil dulu mereka mengatakanmereka panggilku gajahkini ku beri tahu puji dalam olokanmereka ingatku marahjabat tanganku panggil aku gajah
kau temanku kau doakan akupunya otak cerdas aku harus sanggupbila jatuh gajah lain membantutubuhmu disitu pasti rela jadi tamengku
kecil kita tak tahu apa-apawajar terlalu cepat marahkecil kita tak tahu apa-apayang terburuk kelak bisa jadi yang terbaikyang terburuk kelak bisa jadi yang terbaik
kau temanku kau doakan akupunya otak cerdas aku harus sanggupbila jatuh gajah lain membantutubuhmu disitu pasti rela jadi tamengkukau temanku kau doakan akupunya otak cerdas aku harus sanggupbila jatuh gajah lain membantutubuhmu disitu pasti rela jadi tamengku

sepatu "tulus"

Sepatu                                                                                                         Tulus


Kita adalah sepasang sepatu
Selalu bersama tak bisa bersatuKita mati bagai tak berjiwaBergerak karena kaki manusia
Aku sang sepatu kananKamu sang sepatu kiriKu senang bila diajak berlari kencangTapi aku takut kamu kelelahanKu tak masalah bila terkena hujanTapi aku takut kamu kedinginan
Kita sadar ingin bersamaTapi tak bisa apa-apaTerasa lengkap bila kita berduaTerasa sedih bila kita di rak berbedaDi dekatmu kotak bagai nirwanaTapi saling sentuh pun kita tak berdaya
Ku senang bila diajak berlari kencangTapi aku takut kamu kelelahanKu tak masalah bila terkena hujanTapi aku takut kamu kedinginan
Kita sadar ingin bersamaTapi tak bisa apa-apaKita sadar ingin bersamaTapi tak bisa apa-apaTerasa lengkap bila kita berduaTerasa sedih bila kita di rak berbedaDi dekatmu kotak bagai nirwanaTapi saling sentuh pun kita tak berdaya
Cinta memang banyak bentuknyaMungkin tak semua bisa bersatu

Dia Dia Dia "fatin sidqia"

Dia Dia Dia                                                                                                    fatin sidqia lubis

Selalu ku pikir bahwa aku tegar
Aku tak pernah menyangka kan beginiDan Saat engkau tak di sisiku lagiBaru ku rasakan arti kehilangan
Ingin ku bicara, hasrat mengungkapkanMasih pantaskah ku bersamamuTuk lalui hitam putih hidup ini
Saat engkau pergi, tak kau bawa hatiDan tak ada lag! yang tersisaDia d!a dia telah mencuri hatiku
Dan saat hari d!mana kau tinggalkankuKu kira semuanya kan baik-baik sajaDan kini baru ku sadari semuaDia dia dia telah mencuri hatiku
Ingin ku bicara, hasrat mengungkapkanMasih pantaskah ku bersamamuTuk lalui hitam putih hidup ini
Saat engkau pergi, tak kau bawa hatiDan tak ada lagi yang tersisaDia d!a dia telah mencuri hatiku
Ingin ku bicaraTuk lalui hitam putih hidup iniSaat kau pergi, tak kau bawa hatiDan tak ada lagi yang tersisa
Ingin ku bicara, hasrat mengungkapkanMasih pantaskah ku bersamamu (bersamamu)Tuk lalui hitam putih hidup ini (hitam putih, hidup ini)
Saat engkau pergi, tak kau bawa hatiDan tak ada lagi yang tersisaDia dia dia telah mencuri hatikuDia dia dia telah mencuri hatikuTelah mencuri hatiku

REVIEW

1. http://konyolbang.blogspot.com/2014/10/wisata-pulau-komodo-flores-khusus.html
what : wisata pulau komodo flores
who : roni prasetyo
when : rabu, 15 oktober 2014
why : pulau komodo memiliki pemandangan yang sangat indah, dan sudah menjadi warisan budaya di indonesia.
how : pemilihan tema yang sangat menarik.

2. http://aidelgia.blogspot.com/
what : menjadi pribadi yang menyenangkan
who : garist sekar tanjung
when : rabu, 15 oktober 2014
why : pribadi yang menyenangkan dapat bergaul dengan siapa saja, dan dimana saja.
how : tepat untuk keadaan yang sekarang ini, khususnya untuk remaja saat ini.

3. http://nunuyulfres.blogspot.com/
how : Kesadaran anak muda zaman sekarang terhadap budaya di Indonesia sudah semakin berkurang.Banyak anak muda yang lebih senang menarikan tarian barat

4. http://annimous.blogspot.com/
how : karena indonesia memiliki budaya masing masing, pertanian, seni budaya, dan kepercayaan.

5. http://sklnart.blogspot.com/
how : mungkin banyak yang tidak suka dengan graffiti ( seni jalanan ) karena mengotori tembok, tetapi dibalik itu semua ada keindahan seni di dalamnya.

Rabu, 15 Oktober 2014

KEBIJAKAN PERTANIAN DI INDONESIA

KEBIJAKAN PERTANIAN DI INDONESIA


Kebijakan pertanian adalah serangkaian tindakan yang telah, sedang dan akan dilaksanakan oleh pemerintah untuk mencapai tujuan tertentu. Adapun tujuan umum kebijakan pertanian kita adalah memajukan pertanian, mengusahakan agar pertanian menjadi lebih produktif, produksi dan efisiensi produksi naik dan akibatnya tingkat penghidupan dan kesejahteraan petani meningkat.
Persoalan yang selalu tidak mudah diatasi adalah persoalan keadilan. Hampir setiap kebijakan jarang akan disambut dengan baik oleh semua pihak. Selau ada saja pihak yang memperoleh manfaat lebih besar dari pihak lainnya dan bahkan ada yang dirugikan. Itulah sebabnya masalah kebijakan pertanian bukanlah terletak pada banyak sedikitnya campur tangan pemerintah, tetapi pada berhasil tidaknya kebijakan itu mencapai sasarannya dengan sekaligus mencari keadilan bagi pihak-pihak yang bersangkutan. Oleh karena itu kebijakan pertanian yang lebih baik adalah yang dapat mencapai tujuan nasional untuk menaikkan produksi secara optimal dengan perlakuan yang adil pada pihak-pihak yang bersangkutan itu.

1.  Kebijakan Harga
Segi harga dari kebijakan itu bertujuan untuk mengadakan stabilitas harga, sedangkan segi pendapatannya bertujuan agar pendapatan petani tidak terlalu berfluktuasi dari musim ke musim dan dari tahun ke tahun. Kebijakan harga dapat mengandung pemberian penyangga (support) atas harga-harga hasil pertanian supaya tidak terlalu merugikan  petani atau langsung mengandung sejumlah subsidi tertentu bagi petani.Secara teoritis kebijakan harga yang dapat dipakai untuk mencapai tiga tujuan yaitu:
  1. menstabilkan harga dari hasil pertanian terutama pada tingkat petani
  2. meningkatkan pendapatan petani melalui pebaikan dasar tukar (term of trade)
  3. memberikan arah dan petunjuk pada jumlah produksi.

Kebijakan harga di Indonesia terutama ditekankan pada tujuan pertama yaitu Stabilitas harga hasil-hasil pertanian dalam keadaan harga-harga umum yang stabil berarti pula terjadi kestabilan pendapatan. Tujuan yang kedua banyak sekali dilaksanakan pada hasil-hasil pertanian di negara-negara yang sudah maju dengan alasan pokok pendapatan rata-rata sektor pertanian terlau rendah dibandingkan dengan penghasilan di luar sektor pertanian.
Tujuan yang kedua ini sulit untuk dilaksanakan di negara-negara yang jumlah petaninya berjuta-juta dan terlalu kecil-kecil seperti di Indonesia karena persoalan administrasinya sangat kompleks. Pada prinsipnya kebijakan harga yang demikian ini merupakan usaha memindahkan pendapatan dari golongan bukan pertanian ke golongan pertanian, sehingga hal ini bisa dilaksanakan dengan mudah di negara-negara yang sudah maju dan kaya, dimana golongan  penduduk di luar pertanian jumlahnya jauh lebih besar dengan pendapatan lebih tinggi dibanding golongan penduduk pertanian. Di negara-negara ini penduduk sektor pertanian rata-rata di bawah 10 persen dari seluruh penduduk, sedangkan di negara kita masih antara 60 persen-70 persen.
Tujuan kebijakan yang ketiga dalam praktek sering dilaksanakan oleh negara-negara yang sudah maju bersamaan dengan tujuan kedua yaitu dalam bentuk pembatasan jumlah produksi dengan pembayaran kompensasi. Berdasarkan ramalan harga, pemerintah membuat perencanaan produksi dan petani mendapat  pembayaran kompensasi untuk setiap kegiatan produksi yang diistirahatkan. Di negara kita, dimana hasil-hasil pertanian pada umumnya belum mencukupi kebutuhan, maka kebijakan yang demikian tidak relevan. Selain kebijakan harga yang menyangkut hasil-hasil pertanian, peningkatan pendapatan petani dapat dicapai dengan pemberian subsidi pada harga sarana-sarana produksi seperti pupuk/insektisida. Subsidi ini mempunyai pengaruh untuk menurunkan biaya produksi yang dalam teori ekonomi berarti menggeser kurva penawaran ke atas.




2.  Kebijakan Pemasaran  
Di samping kebijakan  harga untuk melindungi petani produsen, pemerintah dapat mengeluarkan kebijakan-kebijakan  khusus dalam kelembagaan perdagangan dengan tujuan yang sama, tetapi dengan tekanan pada perubahan mata rantai pemasaran dari produsen ke konsumen, dengan tujuan utama untuk memperkuat daya saing petani.Di Indonesia Badan Pengurusan Kopra, Badan Pemasaran Lada pada prinsipnya mempunyai  tujuan  yang sama dengan Badan pemasaran Pusat di Afrika dan Inggris.
Masalah yang dihadapi di Indoensia adalah kurangnya kegairahan berproduksi pada tingkat petani, tidak ada keinginan untuk mengadakan  penanaman baru dan usaha-usaha lain untuk menaikkan  produksi karena persentase harga yang diterima oleh petani relatif kecil dibandingkan dengan bagian yang diterima golongan-golongan lain.
Selain kebijakan pemasaran hasil-hasil tanaman perdagangan untuk ekspor, kebijakan ini meliputi pula pengaturan distribusi sarana-sarana produksi bagi petani. Pemerintah berusaha menciptakan  persaingan yang sehat di antara para pedagang dengan melayani kebutuhan petani seperti pupuk, insektisida, pestisida dan lain-lain sehingga petani akan dapat membeli sarana-sarana produksi tersebut dengan harga yang relatif tidak terlalu tinggi. Jadi disini jelas bahwa kebijakan  pemasaran merupakan usaha campur tangan pemerintah dalam bekerjanya kekuatan-kekuatan pasar. Di satu pihak pemerintah dapat mengurangi pengaruh kekuatan-kekuatan pasar supaya tidak terlalu merugikan pedagang dan petani, tetapi di pihak lain persaingan dapat didorong untuk mencapai efisiensi ekonomi yang tinggi. Dalam praktek kebijakan pemasaran dilaksanakan  secara bersamaan dengan kebijakan harga.

3.  Kebijakan Struktural
Kebijakan struktural dalam pertanian dimaksudkan untuk memperbaiki strukutur produksi misalnya luas pemilikan tanah, pengenalan dan pengusahaan alat-alat pertanian yang baru dan perbaikan prasarana pertanian pada umumnya baik prasarana fisik maupun sosial ekonomi.
Kebijakan struktural ini hanya dapat terlaksana dengan kerjasama yang erat dari beberapa lembaga pemerintah. Perubahan struktur yang dimaksud disini tidak mudah untuk mencapainya dan biasanya memakan waktu lama. Hal ini disebabkan sifat usahatani yang tidak saja merupakan unit usaha ekonomi tetapi juga merupakan bagian dari kehidupan petani dengan segala aspeknya. Oleh karena itu tindakan ekonomi saja tidak akan mampu mendorong perubahan struktural dalam sektor pertanian sebagaimana dapat dilaksanakan dengan lebih mudah pada sektor industri. Pengenalan baru dengan penyuluhan-penyuluhan yang intensif merupakan satu contoh dari kebijakan ini. Kebijakan pemasaran yang telah disebutkan di atas sebenarnya dimaksudkan pula untuk mempercepat proses perubahan struktural di sektor pertanian dalam komoditi-komoditi pertanian. Pada bidang produksi dan tataniaga kopra, lada, karet, cengkeh dan lain-lain. Dalam kenyataannya pelaksanaan kebijakan harga, pemasaran dan struktural tidak dapat dipisahkan, dan ketiganya saling melengkapi.

4.  Kebijakan Pertanian dan Industri    
Ciri-ciri pokok perbedaan antara pertanian dan industri adalah:
  1. Produksi pertanian kurang pasti dan risikonya besar karena tergantung pada alam yang kebanyakannya di luar kekuasaan manusia untuk mengontrolnya, sedangkan industri tidak demikian.
  2. Pertanian memproduksi bahan-bahan makanan pokok dan bahan-bahan mentah yang dengan kemajuan ekonomi dan kenaikan tingkat hidup manusia permintaannya tidak akan naik seperti pada permintaan atas barang-barang industri
  3. Pertanian adalah bidang usaha dimana tidak hanya faktor-faktor ekonomi saja yang menentukan tetapi juga faktor-faktor sosiologi, kebiasaan dan lain-lain memegang peranan penting. Industri lebih bersifat lugas (zakelijk).

Ketiga ciri khusus pertanian ini nampak dalam teori ekonomi sebagai perbedaan dalam respons permintaan dan penawaran atas perubahan-perubahan harga.
Elatisitas harga atas permintaan dan penawaran hasil-hasil pertanian jauh lebih kecil daripada hasil-hasil industri. Misalnya elastisitas harga atas permintaan radio, buku-buku, mobil dan lain-lain, jauh lebih tinggi daripada elatisitas harga atas permintaan beras dan bahan pakaian. Hal ini disebabkan pendapatan sektor industri pada umumnya lebih tinggi daripada pendapatan sektor pertanian maka elastisitas pendapatan atas permintaan barang-barang hasil industri lebih besar daripada atas bahan makanan pokok.

5.  Pendapatan Penduduk Desa dan Kota
Perbedaan kebijakan antar sektor pertanian dan industri dapat dilihat pula dalam keperluan akan kebijakan yang berbeda antara penduduk kota dan penduduk desa. Perbedaan pendapatan antara penduduk kota dan penduduk pedesaan adalah sedemikian rupa sehingga mempunyai akibat dalam pola pengeluaran  konsumsi dan perilaku ekonomi lain-lainnya.
Ada tiga hal yang meyebabkan rata-rata pendapatan penduduk kota lebih tinggi dibanding penduduk desa yaitu:
  1. kestabilan dan kemantapan pendapatan penduduk kota lebih besar dibanding pendapatan penduduk desa
  2. lembaga-lembaga ekonomi dan keuangan yang dapat mendorong kegiatan ekonomi di kota lebih banyak dibandingkan di desa
  3. lebih banyaknya fasilitas pendidikan dan kesehatan di kota yang memungkinkan rata-rata produktivitas tenaga kerja di kota lebih tinggi.
Salah satu upaya untuk mengurangi  perbedaan pendapatan ini adalah dengan menambah persediaan modal di desa serta mengurangi jumlah tenaga kerja di pedesaan dan diserap bagi lapangan industri di kota-kota. Dengan lebih banyaknya investasi di desa misalnya dalam alat-alat pertanian yang lebih modern, huller , traktor dan juga dalam pembangunan-pembangunan prasarana fisik seperti jembatan-jembatan baru, bendungan irigasi dan lain-lain maka timbul adanya keperluan akan peningkatan keterampilan tenaga kerja. Seorang petani yang mengerjakan sawah dengan bajak atau traktor dalam waktu yang sama akan mampu menyelesaikan luas sawah yang lebih besar daripada petani lain yang hanya menggunakan cangkul. Beberapa faktor yang menjadi penyebabnya adalah:
  1. Adanya tambahan modal yang berupa pajak dan ternak serta mesin traktor pada petani pertama
  2. Adanya keahlian dan keterampilan khusus yang diperlukan  oleh petani yang menjalankan bajak atau traktor.

ketahanan pangan berbasis kearifan lokal

Ketahanan pangan berbasis kearifan lokal

sesungguhnya bicara soal ketahanan nasional. Adapun di Indonesia, keberadaan dan akses terhadap pangan yang murah dan mencukupi selalu menjadi masalah krusial yang ingin dipecahkan.
Konsepsi mengenai ketahanan pangan umumnya diasosiasikan dengan keadaan terpenuhinya pangan bagi semua lapisan masyarakat yang terlihat dari tersedianya pangan yang cukup dari segi kualitas, kuantitas, serta keterjangkauan untuk memperolehnya. Suatu sistem ketahanan pangan yang solid merupakan jaminan negara kepada rakyatnya dalam pemenuhan kebutuhan primer selain pakaian dan tempat tinggal.
Tidak stabilnya pemenuhan kebutuhan pangan bisa menimbulkan problematika tersendiri, yang bahkan dapat mengguncang ketahanan nasional secara luas. Salah satu gagasan dan pola dalam rangka sinergisitas itu ialah inovasi penyediaan pangan melalui kearifan lokal. Dalam masyarakat Indonesia yang multikultur, pada kenyataannya tidak sulit menemukan kearifan lokal (local wisdom) yang tumbuh dan mengakar di masyarakat.
Adapun kearifan lokal dapat ditemui berwujud kebiasaan, nyanyian, pepatah, ataupun pola-pola hidup yang melekat pada keseharian. Kearifan lokal biasanya tecermin pula pada adat hidup masyarakat yang telah berlangsung lama ataupun nilai-nilai yang berlaku di kelompok masyarakat bersangkutan. Kearifan lokal jika didayagunakan dengan tepat, diyakini mampu mendorong inovasi dalam mengelola sumber daya yang dimiliki.

Kearifan lokal mengandung nilainilai yang mengatur pola pembangunan keseimbangan antara daya dukung lingkungan alam dan kebutuhan manusia. Dengan menggali dan mengembangkan kearifan lokal, kemiskinan tidak hanya dapat dikurangi (relieving) tetapi juga dapat dihindari (preventing) karena lestarinya sumber daya bagi generasi berikutnya (Soerjani, 2005).
Adapun variasi jenis dan macam pangan lokal Indonesia sangat beragam, hal ini bergantung pada budaya dan kebiasaan masyarakat setempat. Yang terpenting, pemerintah terkait cukup dengan memastikan semua petani mendapat tanah sebagai aset produksi ditambah sarana produksi penunjang dan dukungan dalam hal pemasaran, lalu mengembangkan teknologi pertanian dan budaya pangan berbasis kearifan lokal yang masih dipraktikkan maupun yang pernah ada di nusantara.
Seperti filosofi nusantara bahwa desa mawa cara, negara mawa tata (artinya: desa memiliki cara, negara memilikiaturan) mengembalikan cara pemenuhan kebutuhan pangan kepada kearifan lokal tiap daerah, serta pemerintah turut serta dalam mengatur kebijakan untuk melindungi pemenuhan ketahanan pangan nasional. Jika ketahanan pangan nasional tercapai, kesejahteraan masyarakat Indonesia terwujud.

Sistem pertanian telah dikembangkan dengan meninggalkan kearifan lokal dan tidak berbasis pada konsep kealaman, sehingga terjadi penurunan produksi dan kegagalan panen, kata pakar pertanian dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Agus Nugroho Setiawan.
"Di berbagai daerah terjadi kegagalan panen atau puso pada tanaman padi akibat serangan tikus dan wereng. Produksi gabah juga mengalami penurunan produktivitas, sehingga mengancam target penyediaan pangan," katanya di Yogyakarta, Jumat pekan lalu.
Menurut dia, hal itu disebabkan oleh perubahan perilaku petani dalam menerapkan sistem budi daya di lapangan. Beberapa contoh kasus di lapangan adalah penanaman satu jenis tanaman secara berulang dan terus menerus (monokultur), penamanan tidak serempak, dan penyederhanaan jenis tanaman menjadi pemicu banyaknya kegagalan panen.
"Penanaman monokultur untuk mengejar target produksi tanpa adanya rotasi dalam jangka panjang dan tidak berbasis pada konsep kealaman tersebut, tidak menguntungkan terutama dari aspek ekologi dan agronomi. Dengan dalih ketersediaan air yang cukup, ada kecenderungan petani akan menanam padi secara terus menerus, katanya.
Ia mengatakan penanaman secara berulang tanaman akan memicu berkembangnya organisme pengganggu tanaman baik hama, patogen maupun gulma karena berada dalam lingkungan yang tidak banyak mengalami perubahan. "Hal itu menjadi salah satu penyebab hama wereng menyerang tanaman dan banyak menimbulkan kegagalan panen secara terus menerus di berbagai daerah," kata Dekan Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) itu.
Menurut dia, penggenangan lahan padi secara terus menerus juga menyebabkan berkurangnya aerasi tanah, kurang berkembangnya organisme bermanfaat dalam tanah, dan berkurangnya unsur hara. Oleh karena itu, sebelum lebih banyak terjadi kegagalan dan kerugian sebaiknya perlu dilakukan perbaikan dalam sistem budi daya dengan lebih mengedepankan konsep kealaman dan berbasis kearifan lokal melalui pemanfaatan dan pengelolaan alam dengan tetap menjaga kelestariannya.
Ia mengatakan lahan pertanian dimanfaatkan bukan hanya untuk jangka pendek, tetapi juga untuk generasi yang akan datang, sehingga dalam mengelola lahan harus berorentasi produktivitas, stabilitas, kemerataan, dan keberlanjutan.

Sumber :
http://blog.ub.ac.id/rnhere/2014/09/03/ketahanan-pangan-berbasis-kearifan-lokal-koran-sindo-23-agustus-2014/

http://pusat-pkkp.bkp.pertanian.go.id/berita-200-sistem-pertanian-indonesia-harus-perhatikan-kearifan-lokal.html

Aku memilih setia "fatin sidqia"

Ada banyak cara Tuhan menghadirkan cinta
Mungkin engkau adalah salah satunya
Namun engkau datang di saat yang tidak tepat
Cintaku tlah dimiliki

Inilah akhirnya harus ku akhiri
Sebelum cintamu semakin dalam
Maafkan diriku memilih setia
Walaupun ku tahu cintamu
lebih besar darinya

Maafkanlah diriku tak bisa bersamamu
Walau besar dan tulusnya rasa cintamu
Tak mungkin untuk membagi cinta tulusku
Dan aku memilih setia

Inilah akhirnya, harus ku akhiri
Sebelum cintamu semakin dalam
Maafkan diriku memilih setia
Walaupun kutahu cintamu lebih besar darinya

OOOuuu oooo

OOOuuu oooo

Seribu kali logika ku untuk menolak
Tapi ku tak bisa bohongi hati kecilku
Bila saja diriku ini masih sendiri
Pasti ku kan memilihkan memilih kamu uuu

Inilah akhirnya, harus aku ku akhiri
Sebelum cintamu semakin dalam
Maafkan diriku memilih setia
Walaupun ku tahu cintamu
ooohh
Walaupun ku tahu cintamu lebih besar daa aaa darinya

Speak Now "taylor swift"

I am not the kind of girl
Who should be rudely barging in
On a white veil occasion
But you are not the kind of boy
Who should be marrying the wrong girl

I sneak in and see your friends
And her snotty little family
All dressed up in pastel
And she is yelling at the bridesmaid
Somewhere back inside a room
Wearing a gown shaped like a pastry

This is
Surely not what you thought it would be
I lose myself in a daydream
Where I stand and say

Don't say yes, run away now
I'll meet you when you're out
Of the church at the back door
Don't wait or say a single vow
You need to hear me out
And they said "speak now"

Fun gestures are exchanged
And the organ starts to play
A song that sounds like a death march

And I am hiding in the curtains
It seems that I was uninvited
By your lovely bride-to-be

She floats down the aisle
Like a pageant queen
But I know you wish it was me
You wish it was me (Don't you?)

Don't say yes, run away now
I'll meet you when you're out
Of the church at the back door

Don't wait or say a single vow
You need to hear me out
And they said "speak now"

Don't say yes, run away now
I'll meet you when you're out
Of the church at the back door
Don't wait or say a single vow
Your time is running out
And they said, "speak now"

Oh Oh Oh! (say a single vow....)

I hear the preacher say
"Speak now or forever hold your peace"
There's the silence, there's my last chance
I stand up with shaking hands
All eyes on me

Horrified looks from
Everyone in the room
But I'm only looking at you.

I am not the kind of girl
Who should be rudely barging in
On a white veil occasion
But you are not the kind of boy
Who should be marrying the wrong girl!

(Ha!)

So don't say yes, run away now
I'll meet you when you're out
Of the church at the back door

Don't wait or say a single vow
You need to hear me out
And they said, "speak now!"

And you'll say
Let's run away now
I'll meet you when I'm out
Of my tux at the back door

Baby, I didn't say my vows
So glad you were around when they said
Speak Now